Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Sumatera Barat mencatat sebanyak 103 kasus penyakit mulut dan kuku (PMK) dengan total 770 ekor ternak yang terinfeksi sejak November 2024 hingga Senin (20/1/2025). Kasus ini tersebar di 12 kabupaten/kota di Sumatera Barat, dengan rincian 142 ekor ternak telah dinyatakan sembuh, sementara sisanya masih dalam proses pemulihan.