770 Ekor Ternak PMK di Sumbar

Nusantara206 Dilihat

Padang, Tampilan.id – Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Sumatera Barat mencatat sebanyak 103 kasus penyakit mulut dan kuku (PMK) dengan total 770 ekor ternak yang terinfeksi sejak November 2024 hingga Senin (20/1/2025). Kasus ini tersebar di 12 kabupaten/kota di Sumatera Barat, dengan rincian 142 ekor ternak telah dinyatakan sembuh, sementara sisanya masih dalam proses pemulihan.

Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Veteriner Dinas Peternakan Sumbar, Muhammad Kamil, menyebut bahwa sepanjang periode tersebut, hanya dua ekor sapi yang dilaporkan mati akibat PMK. “Sejak 2022, angka kesakitan akibat PMK tergolong tinggi, namun angka kematian relatif rendah, berkisar antara 1 hingga 2 persen,” jelas Kamil, Selasa (21/1).

Guna mencegah lonjakan kasus, terutama menjelang momentum hari besar keagamaan seperti Idulfitri dan Iduladha, pihaknya telah menerima 20 ribu dosis vaksin PMK tahap pertama. Proses vaksinasi telah dimulai sejak Senin (13/1) dan ditargetkan rampung pada pekan ketiga Februari 2025.

“Pergerakan ternak yang tinggi saat Iduladha menjadi perhatian khusus, karena penularan PMK sejalan dengan lalu lintas ternak. Kami bersama dinas kabupaten/kota sedang melakukan pemetaan lokasi untuk mengantisipasi puncak kasus pada Juli mendatang,” tambah Kamil.

Untuk tahun 2025, Sumatera Barat akan menerima total 56 ribu dosis vaksin PMK. Vaksinasi tahap kedua dijadwalkan dimulai pada Juli 2025, dengan prioritas diberikan kepada sapi dan kerbau.

Adapun 12 daerah yang melaporkan kasus PMK adalah Kabupaten Solok, Agam, Dharmasraya, Padang Pariaman, Pasaman, Pasaman Barat, Limapuluh Kota, Solok Selatan, Tanah Datar, Kota Solok, Kota Pariaman, dan Kota Payakumbuh. Sementara itu, tujuh kabupaten/kota lainnya belum melaporkan adanya kasus PMK pada ternak.

Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Sumatera Barat terus mengintensifkan pemantauan, pengobatan, dan vaksinasi untuk memastikan wabah ini dapat dikendalikan dengan baik, terutama menjelang periode puncak lalu lintas ternak pada Iduladha mendatang.

 

PADANG, SUMATERA BARAT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *